Kamis, 01 Desember 2022

Ketua LPM STIQ Rakha Amuntai Menghadiri Pendalaman Materi LED dan DKPS berbasis Instrumen Akreditasi Program Studi LAMDIK

 Senin, 28 November 2022

Sehubungan dengan peralihan mekanisme Akreditasi Program Studi (APS) dari BAN-PT ke Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) serta peningkatan kualitas lembaga di lingkungan UIN Antasari Banjarmasin dan PTKIS Kopertais Wilayah XI Kalimantan, maka diperlukan pendalaman materi LED dan DKPS berbasis Instrumen Akreditasi Program Studi LAMDIK. Oleh karena itu, dimohon kepada PT untuk menugaskan ketua LPM dapat berhadir pada kegiatan tersebut yang akan dilaksanakan pada Hari/Tanggal Senin, 28 November 2022. 08.30 – 14.00 wita tempat Aula Zafry Zamzam Gedung Rektorat Lt.3.

Sekolah Tinggi Ilmu Alquran Rakha Amuntai mengutus dua orang, yaitu M. Ahim Sulthan Nuruddaroini, M.Pd selaku ketua LPM STIQ Rakha Amuntai dan Muhammad Nasir, M.Pd selaku dosen Prodi PGMI STIQ Rakha Amuntai.

Adapun materi yang pertama disampaikan oleh Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd (Divisi Akreditasi Lamdik). Beliau memaparkan tentang Laporan Evaluasi Diri (LED). Berikut hasil rangkuman poin-point penting:

Lamdik terdiri dari LED DAN DKPS

Lamdik hanya 1 dokumen saja, yaitu data kuantitatif dan kualitatif

Dokumen IAPS terdiri dari 5 Buku:

Buku 1 naskah akademik

Buku 2 LED (laporan)

Buku 3 Panduan LED

Buku 4 Matrik Penilaian

Buku 5 prosedur akreditasi

BAGIAN A Komposisi LED PS 85 Butir terdiri dari:

Profil UPPS untuk PS

Identitas

UMTS

Dosen (dosen tetap)

Mahasiswa (reguler)

Keuangan

Sarana dan prasarana

Kerjasama

SPMI

Unggulan

Posisi daya saing

Catatan: Data di atas isi sesuai dengan permintaan saja, jangan ditambah2i, atau dilebih2kan dan jangan terlalu diskriptif. Gunakan penomoran saja.

 

BAGIAN B KRITERIA PS ADA 73 BUTIR

VISI, Misi, tujuan dan strategi  dan tata pamong 7,5%

Mahasiswa

SDM

Sarana dan prasarana

(MSS) itu pointya 15,5%

Pendidikan

Penelitian

Pengabdian

(PPP) itu pointnya 29%

Keluaran dan capaian tridharma 33%

Catatan: Semua harus dilengkapi, terutama yang memiliki poin tinggi

Analisis permasalahan dan pengembangan

Evaluasi capaian kerja

Permasalahan dan pemecahan

Prinsip umum pengisian LED

1. What to Write (kuanti dan kuali) (informasi yang harus diisi)

2. How to Write (bagaimana informasi ditulis di LED, dapat dengan mudah dipahami oleh asesor)

Beberapa hal yang menjadi pertanyaan adalah sebagai berikut:

Kebijakan

Sarpras

Kerjasama

SPMI (PPEPP)

Kepemimpinan

Visi kelembagaan

Visi keilmuan

Tujuan program studi

Penentuan Profil lulusan

Dosen tetap atau DTPS

Kurikulum (isi kurikulum tidak ditulis di LED atau butir2nya tidak ditulis, tapi ditampilkan di dokumen atau slide saja.

Pada pelaksanaan Pembelajaran nanti asesor akan meminta dosen mengajar, apakah sdh menggunakan rps, pembelajaran bersifat interaktif, dosen mengintegrasikan hasil penelitian, apakah dosen melakukan penilaian formatif.

Kurikulum sesuaikan pedoman (MBKM)

 

Adapun pada bagian how to Write di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Penulisan LED dengan format LAMDIK jangan yang lain

2. Bantulah asesor untuk menangkap isi dokumen, maksudnya gunakan teks, tabel, grafik, diagram dll yang mudah dipahami.

3. Tulislah hanya yang diminta saja, jangan menuliskan apa yang tidak diminta

4. Concise yaitu singkat, padat, tepat sasaran dan mudah dipahami, hindari tulisan yang ngelantur.

 

Pada instrument LAMDIK ini lebih sedikit data deskriptifnya, dan lebih banyak data kuanti. Jangan terlalu deskriptif dalam menjabarkan isinya. Jangan juga terlalu sedikit. Setidaknya gunakan pertanyaan 5w+1H

 

Sedangkan materi selanjutnya disampaikan oleh Asmunin, M.Kom (Divisi IT dan Data LAMDIK). Beliau memaparkan tentang Data Kuantitatif Program Studi (DKPS).

Berikut hasil rangkuman point-point penting:

DKPS adalah data kuantitatif program studi

Wajib diunggah, ketika mengusulkan akreditasi.

Boleh melakukan validasi mandiri terlebih dahulu, untuk menghindari kesalahan, dan pastikan sudah sesuai dengan syarat dan ketentuan LAMDIK

Pada sesi ini lebih banyak praktik atau simulasi pengisian data kuantitatif. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengisi data kuantitatif dan ini berhubungan dengan (Excel).